Tanamkan kreativitas, tanggung jawab, dan keinginan untuk mencoba hal-hal baru agar bisa melahirkan generasi berikutnya yang memiliki jiwa entrepreneur tangguh.

Ada anak-anak yang tumbuh dan siap untuk menghadapi dunia nyata. Mereka memiliki sikap, skill, dan dapat melihat peluang yang tepat untuk mereka. Mereka bersemangat tentang hidup, mereka tahu dan harus siap dengan apa yang akan terjadi dalam kehidupan mereka.
Membesarkan anak dengan kesadaran kewirausahaan dan keterampilan yang terkait dapat mengubah hidup mereka menjadi lebih baik meskipun nantinya mereka masuk atau mengembangkan bisnis. Setidaknya, rangkaian keterampilan yang sama akan mengarahkan mereka menuju pada peluang yang tepat untuk mereka.

Untuk sukses dalam beberapa dekade kedepan pastinya akan jauh lebih menantang dibanding generasi kita sekarang apalagi era sebelumnya. Sudah berapa jenis pekerjaan maupun bisnis yang dulunya merupakan profesi idola tapi sekarang sudah menjadi satu cerita yang sudah sulit kita temui, seperti tukang pos ataupun bisnis wartel – warnet. Dimana industri terus berubah dan era distrubsi dengan cepat menjadi satu kenormalan baru. Dalam karir, kedepan anak-anak akan bekerja dengan orang-orang dari seluruh belahan dunia, mereka akan menghadapi masalah yang sangat kompleks, dan mereka harus melewati satu lanskap yang berubah dengan cepat dimana diperlukan kompetensi entrepreneurship buat mereka.

Anak Anda tidak perlu benar-benar menjalankan bisnis, mempekerjakan orang, dan memberikan presentasi singkat kepada investor untuk mendapatkan kompetensi ini. Memperkenalkan anak pada ide kewirausahaan bisa sederhana. Hal-hal seperti mendeskripsikan pekerjaan sebagai sesuatu yang menyenangkan dan kreatif, membiarkan anak-anak membeli secara online, memberikan uang saku untuk hasil daripada pekerjaan rumah, dan meminta mereka untuk melakukan proposal menggunakan slide PowerPoint untuk sesuatu yang ingin mereka beli atupun suatu ide, merupakan satu tindakan entrepreneurship yang sederhana, menyenangkan dan bernilai.

Saya coba rangkum empat langkah dalam menumbuh kembangkan anak-anak, agar tercipta pola pikir Entrepreneur sejak dini :

  1. Kembangkan pola pikir entrepreneur
    Menanamkan mereka dengan keyakinan dan nilai-nilai yang selaras dengan entrepreneur bisa dimulai sejak dini. Keyakinan seperti “membuat kesalahan adalah bagian dari kesuksesan” atau “ada banyak peluang di luar sana untuk bisa mendapatkan kesempatan yang tepat “ adalah penanaman keyakinan yang baik. Pola pikir entrepreneur akan memberi mereka kesadaran akan peluang untuk menciptakan sesuatu yang bernilai di era distrubsi seperti sekarang ini.
  2. Perkenalkan keterampilan kewirausahaan
    Memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan keterampilan seperti penjualan, promosi, pemasaran, pembuatan produk, keuangan, melayani pelanggan, pembuatan kesepakatan, negosiasi, dan leadership akan mengubah hidup mereka, apa pun yang pada akhirnya mereka lakukan untuk pekerjaan. Daripada hanya berfokus pada keterampilan akademis yang dibutuhkan untuk mendapatkan nilai bagus, membesarkan anak-anak entrepreneur adalah tentang mengembangkan soft skills yang sering dikaitkan dengan perkembangan karier yang dinamis.
  3. Beri mereka peluang dunia nyata.
    Di keluarga kami belajar dengan melakukan. Kami juga belajar dengan bereksperimen, mengutak-atik, dan membuat kesalahan. Jangan ragu untuk mengajak ataupun melibatkan anak-anak ke dunia luar, dampingi mereka saat berinteraksi dengan dunia usaha secara nyata karena hal ini akan memberikan pelajaran secara nyata. Ajak mereka berbicara dengan pelanggan, dorong mereka untuk menjual barang di marketplace atau bertemu langsung dan berbicara dengan team anda tentang ide produk mereka.
  4. Jadilah Mentor buat mereka ( bukan mengajar)
    Pengusaha di setiap tahap bisnis bisa mendapatkan keuntungan dari bimbingan seorang mentor atau Coach. Seorang coach atau mentor membimbing anak-anak menuju ide dan perilaku yang lebih banyak ide serta akal tanpa harus memberi tahu mereka jawabannya. Anda juga dapat mendorong anak-anak Anda untuk bertemu dan belajar tentang pengusaha yang telah mengelola bisnis dengan sukses, yang telah menciptakan sesuatu. Memperkenalkan anak-anak Anda pada teladan entrepreneur di dunia nyata dapat meninggalkan kesan mendalam bahwa “jika memungkinkan bagi mereka, itu mungkin bagi saya”.

Pada akhirnya, gambaran yang lebih besar tentang membesarkan seorang anak entrepreneurship bukanlah tentang mendorong anak Anda untuk menjadi Steve Jobs atau Chairul Tanjung berikutnya – tidak masalah jika mereka tidak terjun ke dunia bisnis dalam hidup mereka. Yang paling penting adalah anak Anda memiliki kekuatan untuk menetapkan tujuan baik yang tepat untuk mereka, mengejar tujuan tersebut, dan bisa segera melakukan adaptasi untuk berputar disaat yang tepat. Pola pikir dan skill ini akan membantu mereka untuk apa pun yang mereka pilih dan lakukan.

Entrepreneurship bukanlah tentang neraca ataupun target omset, ini tentang melayani orang lain dengan cara yang terukur dan berkelanjutan. Ini tentang menemukan solusi untuk masalah kompleks dan tentang menyatukan orang lain ke dalam visi Anda. Keterampilan kewirausahaan yang Anda kembangkan pada anak Anda hari ini mungkin menjadi kunci bagi mereka untuk memiliki karier yang hebat, sebagai pemecah masalah dalam skala besar ataupun sebagai game changer dalam memulai bisnis.

Untuk mengetahui lebih dalam tentang Entrepreneurship silahkan kunjungi skillpreneur.id