“Pemikiran tentang gambaran besar sangat penting untuk memahami apa yang mungkin terjadi di saat ini dan di masa depan”

Budi Suryanto

Saat ini, kecepatan perubahan sangat cepat bergerak. Siapa pun dalam bisnis saat ini – mulai dari pucuk pimpinan hingga team yang ada di garis depan – merasakan tekanan yang sangat besar untuk mewujudkan target perusahaan sambil menyulap realitas kondisi saat ini. Dan disaat kita harus terus beroperasi dalam mencapai target perusahaan, di sisi lain sering kita melupakan gambaran besarnya.

Saya akan mengumpamakan gambaran besar adalah puncak gunung. Bayangkan diri Anda sedang mendaki gunung dan dan setelah sampai di puncak gunung Anda akan bisa melihat lembah di bawah tempat Anda tinggal. Dimana pastinya sebagaian besar waktu Anda dihabiskan di lembah tersebut untuk menjalani kehidupan sehari-hari, memecahkan masalah umum, dan mengatasi tantangan, dan saat Anda mendaki ke puncak gunung, Anda mendapatkan perspektif baru. Anda dapat melihat pemandangan desa, toko, jalan raya dan pergerakan – pergerakan akan lebih jelas terlihat dari atas.

Dari perspektif ini Anda dapat melihat hal-hal dengan jelas yang mungkin sebelumnya tidak begitu jelas; jalan tidak lurus, rumah dan toko mungkin tidak berada di lokasi yang strategis. Naik ke puncak memberi Anda kemampuan untuk mengamati dan memperbaiki atau meningkatkan hal-hal yang mungkin terlewatkan. Ini adalah kesempatan untuk bertanya pada diri sendiri, “Bagaimana saya bisa membuat segalanya lebih baik?”

Latihan ini sangat penting untuk keberhasilan organisasi, terutama bagi mereka sebagai pemimpin perusahaan ataupun bisnis. Kebutuhan untuk melihat secara luas seperti ini penting untuk membangun perspektif, dan pada gilirannya bisa menilai. Penilaian Anda didasarkan pada seberapa baik Anda dapat mempertahankan tampilan gambaran besar (pemandangan dari puncak gunung) sambil menjalankan tugas sehari-hari (lembah).

Ketika Anda meluangkan waktu untuk melihat gambaran besarnya, hal itu dapat menyebabkan pergeseran perspektif, mengubah penilaian Anda, dan pada akhirnya mengubah fokus dan aktivitas Anda, baik sebagai individu, tim, atau seluruh organisasi. Memperoleh perspektif gambaran besar cenderung memperkuat hal-hal yang penting dan selanjutnya memfokuskan kembali perhatian Anda pada apa yang Anda tentukan sebagai prioritas sebenarnya.

Saat melihat gambaran besarnya, tanyakan pada diri Anda tiga pertanyaan berikut:

  1. Mengapa hal-hal tersebut bisa terjadi sebagaimana adanya?
  2. Apa yang benar-benar diperlukan atas kondisi yang terjadi ?
  3. Bagaimana bisa memuat sinkronisasi dalam skema besar atas kondisi yang terjadi ? 

Tiga manfaat melihat gambaran besar

  1. Memungkinkan Anda melihat peluang lebih baik.
  2. Ini memungkinkan Anda untuk memberikan gambaran besar tersebut untuk dikomunikasikan kepada seluruh tim.
  3. Memperkuat alasan atas keputusan yang akan anda ambil.

Jadi meskipun mungkin sulit dalam menemukan waktu untuk melakukan pemikiran guna membuat gambaran besar, hal ini sangat penting untuk pencapaian di waktu sekarang apalagi masa depan.